Sekarang ini
teknologi pengamanan pada perangkat elektronik yang kita ketahui ada dua jenis
yaitu dengan sidik jari dan pemindaian retina mata. Keduanya memang terbilang
aman dalam memproteksi perangkat elektronik. Namun tahukah kamu bahwa dua jenis
pengaman ini masih belum benar-benar aman?
PalmSecure-Fujitsu Seperti yang dilansir dari detik.com, Ewin Tan selaku Country Head
Infrastructure Service & Solution Fujitsu Indonesia mengatakan bahwa kedua
sistem pengamanan ini atas masih dapat ditembus. Dirinya mengatakan bahwa sidik
jari dan retina mata bisa ditiru, apalagi dengan teknologi yang semakin
berkembang di zaman sekarang ini.
Setelah
acara penandatanganan kerja sama dengan PT Synnex Metrodata Indonesia yang
berlangsung di Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Ewin Tan mengatakan bahwa
kini Fujitsu telah memiliki sistem pengamanan yang lebih aman dari kedua sistem
tadi.
Adalah
PalmSecure, teknologi dari Fujitsu ini akan melakukan pemindaian pada telapak
tangan secara menyeluruh. Sistem pengamanan ini akan memindai pembuluh darah
vena yang terdapat di telapak tangan sang pemilik. Ewin menjelaskan bahwa
pembuluh darah vena sangat sulit untuk ditiru atau diduplikasikan dengan
teknologi yang ada pada saat ini. Bahkan tingkat kesalahannya sangat kecil,
yaitu 0,0001%.
Pada awalnya
sistem keamanan biometrik ini digunakan pada perangkat yang cukup besar,
seperti bank, perusahaan besar dan rumah sakit. Namun seiring perkembangannya,
Fujitsu mencoba menghadirkan sistem keamanan ini dalam ukuran yang lebih kecil.
Saat ini teknologi
PalmSecure sudah disematkan pada laptop jajaran terbaru Fujitsu yang belum lama
ini dipasarkan di Indonesia. Ewin menambahkan bahwa teknologi ini bisa kita dapatkan
pada laptop terbaru Fujitsu untuk seri S dan U. Kedua perangkat tersebut menyebar
di kalangan enterpirse dan komersial.
0 Komentar